Perbedaan Tulus dan Ikhlas

Pada saat belajar mata kuliah Filsafat, dosen saya yaitu bapak Adang bertanya, "apa berbedaan tulus dengan ikhlas?". Bukankah tulus dan ikhlas itu sama? pasti banyak orang yang berpikir demikian. Bagi saya ikhlas dan tulus itu pilihan, berarti memang tulus dan ikhlas itu berbeda.

            Menurut saya, perbedaan ikhlas dengan tulus adalah ikhlas semuanya bertujuan terhadap sang pencipta dari hasil perbuatan baik kita terhadap manusia dan makhluk lainnya, contoh ulama atau pemuka agama yang lainnya memberikan didikan atau pelajaran ilmu-ilmu agama yang menunjukan tata cara kebenaran atau yang sebenar-benarnya dalam beribadah kepada Tuhannya. Tidak mengharapkan imbal balik dari murid-muridnya

             Sedangkan tulus, dia memiliki sifat yang bertujuan hanya kepada manusia atau makhluk lainnya, tidak mesti bertumpu kepada Tuhannya. Jadi dapat saya simpulkan bahwa jika seseorang sudah menjalankan ikhlas, sudah dipastikan orang tersebut pun tulus. Namun, orang tulus menurut saya belum tentu ikhlas. Untuk teman-teman saya para calon guru, sudah pasti kita harus membuat saluran pada aliran, memnyalurkan ilmu kita kepada para siswa kita nanti, lalu apa pilihan anda? tulus atau ikhlas dalam memberikan ilmu?